Apartemen Mataram City Jogja hampir rampung

JOGJA—Apartemen kini tak lagi identik ditinggali kalangan pebisnis atau masyarakat berkantong tebal. Di Jogja tempat tinggal mewah itu sekarang justru jadi hunian para mahasiswa yang biasanya memilih indekost.

Apartemen Mataram City Jogja salah satunya, belum lagi selesai dibangun, 70% unit apartemennya telah dipesan untuk tempat hunian mahasiswa.

Apartemen dan Kondominium Hotel (Kondotel) Mataram City Jogja yang berlokasi di Jalan Palagan Tentara Pelajar Km. 7 Jogja itu kini baru dalam tahap pembangunan tiang pancang.

Namun minat masyarakat memesan apartemen sebanyak 206 unit serta 269 unit kondotel itu begitu tinggi. Marketing Executive Mataram City Mita Ratri, Rabu (7/11/2012) menyatakan, dari total 206 apartemen yang ditawarkan kini tnggal 58 unit yang belum terjual.

“Kalau kondotel sudah habis terjual,” ujarnya.

Direktur Utama Mataram City Bogat Agus Riyono menuturkan, harga apartemen memang lebih mahal dari sewa indekost atau mengontrak rumah. Namun uang yang telah dikeluarkan untuk investasi tak cuma-cuma karena pelanggan mendapat tempat hunian.

“Apalagi sekarang kost mahal, uang yang dikeluarkan untuk sewa kost kan nggak kembali. Tapi kalau apartemen uangnya kembali. Apartemenya bisa disewakan atau dijual lagi kalau sudah tidak tinggal di Jogja,” terang Bogat.

Minat mahasiswa memburu apartemen dengan 18 lantai itu bukan sekadar karena mencari tempat tinggal. Manajemen Mataram City juga melengkapi hunian ini dengan fasilitas seperti campus club.

Campus club menyediakan fasilitas belajar seperti internet dan ruang khusus untuk menunjang kegiatan mahasiswa. “Kami bahkan berencana menyediakan shuttle bus, juga untuk mengurangi kemacetan. Ini jadi transportasi antar jemput mahasiswa,” ujarnya.