Pasar Properti Solo Jogja

  • Telepon
  • +62271-724811
  • Griya Solopos,
  • Jl. Adisucipto no 190, Solo

Hati-hati berkantor di rumah

Hati-hati berkantor di rumah
oleh Griya Kamis, 29 November 2012

JAKARTA: Berkantor di rumah ternyata dapat mengganggu keharmonisan keluarga karena 63% anak-anak atau keluarga menuntut perhatian lebih sehingga hal itu dapat memengaruhi konsentrasi dan produktivitas bekerja.

CEO Regus Asia Filipo Sarti mengatakan bekerja dari rumah jelas dapat memengaruhi konsentrasi dan produktivitas. Pekerja Indonesia yang memiliki kantor di rumah memang terkesan sebagai pilihan yang populer dan praktis. Alasan mereka adalah ingin menghemat waktu perjalanan dan menghabiskan waktu lebih banyak untuk kehidupan pribadi mereka.
“Kenyataannya, berbeda dari keinginan mereka. Lebih dari enam dari 10 orang mengatakan mereka sering terganggu dengan anak-anak atau keluarga menuntut perhatian lebih,” kata Sarti. Jumat (23/11/2012).
Tak hanya tuntutan perhatian dari keluarga yang dapat memengaruhi konsentrasi dan produktivitas, namun berdasarkan survei 63% koneksi internet yang lemah atau tidak dapat diandalkan dan 61% kesulitan mengakses peralatan kantor juga menjadi masalah bagi pekerja di rumah.
Selain itu, ada isu-isu kesehatan yang terkait dengan survei berkantor di rumah 13% mengeluhkan postur tubuh yang buruk karena pengaturan tempat bekerja.
“Satu dari 10 responden kami mengeluhkan bahwa postur mereka dipengaruhi oleh improvisasi pengaturan kantor di rumah. Postur tubuh yang buruk dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang serius seperti cedera regangan berulang bagi individu,” kata Sarti.
Sarti menambahkan ada laporan dari pekerja rumahan yang merasa kesepian, terasing, dan terputus hubungan dari rekan-rekan mereka.
Lingkungan bekerja yang dekat dengan lingkungan rumah bisa menjadi alternatif karena dapat menciptakan citra professional, memperbaiki produktivitas secara keseluruhan, dan menjamin promosi pekerja.
Hal tersebut merupakan hasil utama dari survei berdasarkan wawancara dengan lebih 24.000 orang pebisnis di lebih 90 negara pada bulan September 2012.(Antara/ems)

Tags:

Berita Terkini Lainnya

Ingin Rehab Properti? Simak Cara Berikut

Ingin Rehab Properti? Simak Cara Berikut

oleh Ivan Indrakesuma Rabu, 3 Februari 2021

Griya190.com, SOLO – Jika investor membeli properti yang tertekan, salah satu jalan keluarnya yakni melakukan…

Pemerintah Wajibkan Penggunaan Produk Lokal, Begini Tanggapan Pengembang

Pemerintah Wajibkan Penggunaan Produk Lokal, Begini Tanggapan Pengembang

oleh Ivan Indrakesuma Rabu, 27 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mewajibkan para pengembang menggunakan produk…

10 Tips Terbaik Untuk Menaikkan Nilai Jual Rumah

10 Tips Terbaik Untuk Menaikkan Nilai Jual Rumah

oleh Ivan Indrakesuma Kamis, 21 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Jika kamu sudah berniat menjual rumah pada waktu dekat, maka kamu perlu…

Pulihkan Sektor Perumahan, Pemerintah Terpaksa Lakukan Ini

Pulihkan Sektor Perumahan, Pemerintah Terpaksa Lakukan Ini

oleh Ivan Indrakesuma Jumat, 15 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Demi mendukung pemulihan sektor properti khususnya perumahan, pemerintah menggagas beberapa cara. Salah satu…

Begini Cara Terapkan Feng Shui DI Kamar Mandi

Begini Cara Terapkan Feng Shui DI Kamar Mandi

oleh Ivan Indrakesuma Selasa, 12 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Feng shui atau kepercayaan pengoptimalan energi positif dari unsur bumi, ternyata dapat…