Pasar Properti Solo Jogja

  • Telepon
  • +62271-724811
  • Griya Solopos,
  • Jl. Adisucipto no 190, Solo

2013, REI Solo Targetkan Bangun 5.000 Unit Rumah

2013, REI Solo Targetkan Bangun 5.000 Unit Rumah
oleh Griya Jumat, 1 Februari 2013

SOLO–Real Estate Indonesia (REI) Solo menargetkan pembangunan sebanyak 5.000 unit rumah komersial dan subsidi dengan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).

Segmen yang dibidik adalah masyarakat yang membutuhkan perumahan primer maupun sekunder baik dari kalangan TNI, Polri, PNS maupun pegawai nonformal.

Ketua REI Solo Yulianto W Kusumo mengatakan target pembangunan rumah subsidi FLPP sebanyak 3.500-4.000 unit. Sedangkan untuk perumahan komersial ditargetkan sebanyak 1.500 unit.

“Tahun ini kami berharap regulasi FLPP tidak berubah lagi supaya rumah dapat tersalurkan lebih cepat,” ujarnya saat ditemui wartawan di sela-sela pembukaan pameran REI Expo 2013 Rumah untuk Semua di Solo Square, Kamis (31/1/2013).

Sementara itu, realisasi pembangunan rumah bersubsidi FLPP selama 2012 sebanyak 1.600 unit. Beberapa kendala dihadapi pengembang saat membangun rumah tersebut. Kendala tersebut seperti harga tanah yang melonjak naik, keterbatasan lahan dan perizinan. Selain itu, ketersediaan sarana dan prasarana seperti akses air bersih menjadi tantangan yang harus dihadapi baik pengembang maupun pemerintah daerah (Pemda).

“Sebenarnya, semua kawasan di Soloraya ini dapat dibangun sumur dalam atau artesis. Namun, sebagian pengembang enggan karena biayanya terlalu mahal. Ke depan seharusnya ada kerja sama antara pengembang dan pemda untuk membangun fasilitas tersebut,” terangnya.

Tabungan Perumahan

Sementara itu, Wakil Ketua REI Jateng Adib Ajiputra mengatakan upaya yang dilakukan seharusnya tidak hanya pada pembangunan perumahan saja tetapi juga memperkuat daya beli masyarakat. Pasalnya, rumah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat.

“REI sudah mengusulkan untuk membuat tabungan perumahan nasional bagi semua masyarakat baik pegawai formal maupun nonformal,” ujarnya.

Selain itu, REI juga mengusulkan untuk membuat semacam bank tanah terutama untuk rumah bersubsidi dengan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). Pemerintah daerah (Pemda) harus menyatukan visi dan misi agar dapat membebaskan lahan yang dapat digunakan untuk mendirikan rumah FLPP itu.

Menurut Adib, kebutuhan rumah di Jawa Tengah sekitar 100.000/tahun. Sementara itu, pengembang hanya bisa membangun sekitar 18.000 unit rumah/tahun. Rata-rata per tahun kebutuhan rumah di Soloraya juga naik sekitar 20%. Kendati demikian, pembangunan rumah FLPP di Solo sudah tidak memungkinkan karena lahan terbatas. Salah satu solusi mengatasi masalah itu adalah dengan membangun rusunami/rusunawa.perumahan-1-370x202

Tags:

Berita Terkini Lainnya

Ingin Rehab Properti? Simak Cara Berikut

Ingin Rehab Properti? Simak Cara Berikut

oleh Ivan Indrakesuma Rabu, 3 Februari 2021

Griya190.com, SOLO – Jika investor membeli properti yang tertekan, salah satu jalan keluarnya yakni melakukan…

Pemerintah Wajibkan Penggunaan Produk Lokal, Begini Tanggapan Pengembang

Pemerintah Wajibkan Penggunaan Produk Lokal, Begini Tanggapan Pengembang

oleh Ivan Indrakesuma Rabu, 27 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mewajibkan para pengembang menggunakan produk…

10 Tips Terbaik Untuk Menaikkan Nilai Jual Rumah

10 Tips Terbaik Untuk Menaikkan Nilai Jual Rumah

oleh Ivan Indrakesuma Kamis, 21 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Jika kamu sudah berniat menjual rumah pada waktu dekat, maka kamu perlu…

Pulihkan Sektor Perumahan, Pemerintah Terpaksa Lakukan Ini

Pulihkan Sektor Perumahan, Pemerintah Terpaksa Lakukan Ini

oleh Ivan Indrakesuma Jumat, 15 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Demi mendukung pemulihan sektor properti khususnya perumahan, pemerintah menggagas beberapa cara. Salah satu…

Begini Cara Terapkan Feng Shui DI Kamar Mandi

Begini Cara Terapkan Feng Shui DI Kamar Mandi

oleh Ivan Indrakesuma Selasa, 12 Januari 2021

Griya190.com, SOLO – Feng shui atau kepercayaan pengoptimalan energi positif dari unsur bumi, ternyata dapat…